TOKCERNEWS.COM, BANTAENG,- Bupati Bantaeng Ilham Azikin didampingi sejumlah Kepala OPD menghadiri Deklarasi Kawasan Industri Bersih Narkoba di PT Huadi Nickel-alloy Indonesia, Desa Papanloe, Kecamatan Pajukukang, Kamis (20/7).

Bupati Bantaeng dalam sambutannya mengatakan, deklarasi Kawasan Industri Bersih Narkoba merupakan gambaran dari sinegritas pemecahan persoalan narkoba di Kabupaten Bantaeng, Kawasan Industri Bantaeng (KIBa) yang terdapat perusahaan dengan ribuan pekerja.

"Kita perlu kedepankan menjaga bagaimana produktifitas industri ini terhindar dari narkoba. Karena pikiran kami tidak ada satupun area dan segmen yang bisa terhindar dan kita yakini bersih dari narkoba, kita mau menjaga pekerja dan alhamdulillah Kepala BNN Sulsel menyambut dan mendukung penuh apa yang kita lakukan," kata dia.

Bupati peraih penghargaan Satyalancana Wira Karya ini menyampaikan, deklarasi KIBa Bersih Narkoba merupakan titik awal atau starting point upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di Kabupaten Bantaeng.

"Kita memang berada pada perang mindset, kalau kita yang duduk hari ini yakin bahwa produktifitas yang sebaik-baiknya adalah produktifitas tanpa narkoba, bandar juga begitu, mempengaruhi pekerja dengan mengatakan kalau menggunakan narkoba itu akan meningkatkan produktifitas. Ini perang yang berat untuk kita lawan," kata dia.

Selanjutnya, dia mengatakan, sewaktu-waktu akan dilakukan pengecekan, olehnya itu dia berharap dukungan dari kepolisian dan BNN. "Jika sewaktu-waktu ada pekerja yang ditemukan terpapar narkoba, maka tidak ada diskusi untuk kita pertahankan, kita bergandengan tangan hari ini menjadi bagian dari upaya menjaga daerah yang kita cintai dari narkoba," kata dia.

Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulsel (BNNP Sulsel) Brigjen Ghiri Prawijaya mengatakan, setiap tahun BNN Sulsel menyita narkotika sebanyak 89 sampai 120 kilogram.

"Kalau kami rata-ratakan setiap tahun itu 100.000 gram dan setiap satu gram untuk lima kali pemakaian sehingga bisa dipastikan kalau setiap tahun itu 100.000 gram maka kami menangkap untuk 500.000 kali pemakaian," kata dia.

Dia mengungkapkan, sasaran dari pengedar narkoba salah satunya adalah kawasan industri karena melihat adanya pertumbuhan ekonomi.

"Oleh karena itu lebih dipentingkan kegiatan seperti ini. Orang tidak memakai narkoba bukan karena tidak ada tetapi karena sadar akan bahaya dari narkoba. Karena dengan terus mengkampanyekan kita membentuk image kepada semua kalangan masyarakat bahwa narkoba itu berbahaya," kata dia.

Sementara itu, Direktur PT Bantaeng Sinergi Cemerlang (Basic) Perseroda Tony M Pahlevi mengucapkan terimakasih atas partisipasi BNN dan Pemerintah Kabupaten Bantaeng dalam rangka deklarasi KIBa bersih narkoba. KIBa adalah salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dari Presiden sesuai dengan Peraturan Presiden nomor 109 Tahun 2020 dan KIBa berada dalam proyek strategis nasional untuk kawasan industri di Sulsel.

"Jadi monitoring dari Kementrian Perekonomian itu setiap tiga bulan. Kami dievaluasi baik dari perkembangan maupun permasalahan yang ada di Kawasan Industri Bantaeng. Jadi sangat tepat hari ini kita lakukan deklarasi untuk melakukan mitigasi resiko bahaya narkoba kedepannya," kata dia. (*)

TOKCERNEWS.COM, BANTAENG, - Bupati Bantaeng, Ilham Azikin terus menjalankan komitmennya dalam rangka menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Bantaeng. Kali ini Ilham Azikin bersama jajaran Dinas Kesehatan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng dan Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng (HPMB) Raya melaksanakan program kesehatan Dokter Traveling di Kampung Babangeng, Desa Pa'bumbungan, Kecamatan Eremerasa, Rabu (19/7).

Untuk menuju lokasi kegiatan terhitung cukup sulit, karena harus melalui medan yang cukup ekstrim untuk mencapai Kampung Babangeng. Bupati Bantaeng Ilham Azikin tetap hadir memastikan dan memberikan pelayanan kesehatan yang merata hingga ke wilayah pelosok Bantaeng.

Berbagai pelayanan kesehatan gratis yang diberikan, skrining penyakit tidak menular, pemeriksaan ibu hamil, USG mobile, sunat metode premium, pemberian susu bagi ibu hamil atau menyusui dan balita dan edukasi kesehatan.

Kepala Desa Pa'bumbungan Ardi Sri Nandar mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Bantaeng terkhusus Bupati Bantaeng Ilham Azikin telah memberikan perhatian kepada masyarakat di desanya.

"Saya berterima kasih kepada bapak Bupati Ilham Azikin telah hadir di tempat ini untuk melihat situasi dan kondisi akses yang ekstrem. Alhamdulillah Bapak Bupati bisa sampai di tempat ini melaksanakan kegiatan pemeriksaan gratis kepada masyarakat," kata dia.

Senanda dengan itu, Salah satu warga yang menerima layanan kesehatan gratis bernama Dina merasa terbantu dengan pelayanan kesehatan gratis. Dia berterima kasih kepada Bupati Bantaeng telah hadir di kampungnya dan berjumpa langsung di sana.

"Terima kasih Pak Bupati, pelayanan kesehatan ta dan sudah datang di kampung saya ini. Kami di sini merasa terbantu dengan layanan kesehatan gratis ini. Kami juga bisa mengetahui penyakit yang kami alami sekaligus kami juga mendapatkan pengobatan," kata dia.

Bupati Bantaeng Ilham Azikin mengatakan, kehadiran tim kesehatan ke pelosok Babangeng guna memastikan pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah Kabupaten Bantaeng di manapun berada.

"Kegiatan kita lakukan hari ini telah berlangsung di berbagai wilayah di Kabupaten Bantaeng. Kita hadir ingin memastikan bagaimana kondisi saudara dan keluarga kita di wilayah di manapun yang ada di Bantaeng, itu mendapatkan kepastian pelayanan kesehatan," kata dia.

Bupati yang membawa Kabupaten Bantaeng meraih Universal Health Coverage (UHC) itu mengatakan, seluruh masyarakat Bantaeng berhak mendapatkan dan merasakan pelayanan kesehatan bahkan sampai ke pelosok yang sulit untuk dijangkau.

"Kita hadir memberikan kepastian dan pelayanan kesehatan demi masyarakat yang terus produktif dalam berbagai sektor. Seperti di sektor pertanian yang ada di Babangeng ini," kata dia.

Data dari Dinas Kesehatan Bantaeng, tercatat di Babangeng 105 orang mendapatkan layanan kesehatan gratis, dua orang anak disunat dan satu orang ibu hamil USG mobile. (*)

TOKCERNEWS.COM, BANTAENG, - Menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng bersama masyarakat mengelar dzikir, tauziah dan do'a bersama di Masjid Agung Syekh Abdul Gani, Kecamatan Bantaeng, Selasa (18/7).

Acara yang mengusung tema "1 Muharram adalah Momentum Menuju Kesuksesan dan Kebaikan Dunia Akhirat" itu menghadirkan penceramah Dr KH Othman Umar Shihab yang merupakan Da'i terkenal yang sering tampil di stasiun televisi swasta sekaligus Dosen Madinatul Ilmi Depok, Jawa Barat.

Bupati Bantaeng Ilham Azikin dalam sambutannya mengatakan, apa yang dilaksanakan itu menjadi cermin kepada kepada semua yang selalu memanfaatkan waktu untuk bertakwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

"Selamat tahun baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah. Kita berharap tahun baru Islam ini menjadikan momentum membangun moral yang lebih baik dan momentum silaturahim kita sebagai sesama muslim," kata dia.

Lebih lanjut, Bupati peraih penghargaan Satyalancana Wira Karya itu mengatakan, kegiatan yang dilakukan di Bantaeng diharapkan akan selalu memberikan makna bahwa pelaksanaan kegiatan pembangunan kemasyarakatan di Kabupaten Bantaeng selalu dibawah naungan dan lindungan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

"Terima kasih dan hormat kepada seluruh masyarakat Bantaeng yang telah menjadi bagian dari pemerintah untuk mencapai pembangunan di Kabupaten Bantaeng," kata dia.

Di akhir acara, penceramah Dr KH Othman Umar Shihab mengajak seluruh masyarakat Bantaeng mendoakan Bupati Bantaeng Ilham Azikin agar selalu diberikan kemudahan dalam memimpin Bantaeng serta terus memberikan kebaikan bagi Bantaeng.

"Kita doakan untuk Bupati kita Bapak Ilham Azikin yang sudah terbukti kebaikannya memimpin Bantaeng, yang realitanya sudah membuktikan kebaikannya kepada masyarakat, mudah-mudahan dikabulkan semua doanya," kata dia. (*)