Berita Terkini

TokcerNews.com, Bantaeng - Sebuah sekolah, tidak akan lengkap bila tidak ada kehadiran guru dan murid. Begitulah keyakinan yang dipegang teguh oleh Taharudin Kepala sekolah SMKN ( Sekolah Menenggah Keterampilan Negeri ) di Padang Sumbar.
 
Salah satunya SMK Negeri 4 Padang, semenjak mewabah virus corona di Indonesia, kota Padang salah satu termasuk zona merah,semua kegiatan belajar mengajar dipindahkan kerumah sehingga membuat sekolah sepi dan senyap.
 
Kepala sekolah SMK Negeri 4 Padang Taharudin mengatakan kepada media Tokcernews.com, " semenjak proses belajar mengajar dipindahkan kerumah,banyak kendala yang dihadapi guru dan siswa apalagi sekolah kita adalah sekolah seni rupa yang membutuhkan banyak praktek jika dibandingkan teori”.
 
"Bahkan penerimaan murid baru kemaren sekolah kami juga kekurangan murid dan sekarang ada  tujuh kelas yang kosong, tapi meskipun terlalu banyak kendala kami pihak guru tetap berusaha memberikan bahan ajaran sampai siswa mengerti dan memami pelajaran tersebut, bahkan ujian semester juga sudah selesai diadakan dengan lancar bagi murid yang punya kendala kami suruh datang kesekolah untuk mengambil bahan ujian dan menanyakan semua pelajaran yang tidak mengerti kepada guru yang bersangkutan, "ungkap Tahar.
 
Sekolah SMKN 4 sudah siap untuk mengadakan sekolah tatap muka tergantung keputusan kepala daerah, kita sudah mempesiapkan semua protukuler kesehatan Covid seperti dianjurkan.
 
Semua fasilitas kesehatan Covid sudah disediakan untuk menghadapi belajar tatap muka, tapi sayang nya mesjid untuk sholat sampai sekarang belum siap, saya berharap semoga mesjid ini siap secepatnya, "jelasnya. (Yuli).
TokcerNews.com, Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah dan Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin melakukan kunjungan ke Pulau Samalona, 13 Desember 2020.
 
Pulau ini merupakan salah satu dari tujuh pulau yang ada di Makassar. Ia mengunjungi unit instalasi air siap minum (arsinum) yang telah beroperasi. Sedianya Nurdin akan melakukan peresmian di Pulau Lanjukang sebagai simbolisasi hadirnya arsinum di tiga pulau. Pulau lainnya yakni Pulau Langkai, namun karena kondisi cuaca tidak memungkin gubernur melakukan peresmian di Samalona.
 
Hadirnya fasilitas ini merupakan kolaborasi antara Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar serta Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
 
Nurdin menjelaskan bahwa arsinum telah dihadirkan sejak tahun lalu di Barrang Caddi. Dan tahun ini di tiga pulau dan akan semakin ditingkatkan di tahun-tahun berikut, tahun 2021 sebanyak 20 unit arsinum. Baginya, kebutuhan air minum dan air bersih adalah kebutuhan dasar masyarakat, termasuk pendidikan dan kesehatan. Sedangkan kebutuhan akan infrastruktur pendukung seperti pariwisata adalah kebutuhan selanjutnya.
 
"Tahun ini ada di Samalona, Lanjukang maupun Langkai. Harapan kita kebutuhan dasar masyarat itu bisa kita penuhi. Pendidikan, kesehatan, baru kita benahi infrastruktur untuk mendukung pariwisata," kata Nurdin Abdullah.
 
Lanjutnya, di samping arsinum pulau-pulau juga akan dilengkapi dengan dengan berbagai fasilitas seperti rumah ibadah, toilet. Pemerintah sebutnya, harus hadir di masyarakat.
 
Adapun air sinum ini nantinya akan dikelolah langsung oleh masyarakat pulau sendiri.
 
Selanjutnya, Ia berharap BPPT akan menyiapkan air bersih untuk masyarakat. "Kalau sekarang air langsung minum. Tahap berikut air bersih yang kita instalasi ke rumah-rumah. Jika ini kita sentuh, masalah air puluhan tahun sudah selesai," jelasnya.
 
Imbuhnya, yang tidak kalah penting adalah kebutuhan listrik masyarakat pulau. 
 
"Setelah ini selesai kita akan ke kabupaten pangkep, karena Sulsel ini terdiri dari 330 pulau," 
 
Sedangkan, Perekayasa Pertama Pusat Teknologi Lingkungan BPPT, Imam Septiadi, menjelaskan terkait proses penyaringan air siap minum ini.
 
Prosesnya penyaringan biasa di awal, dimana air sumur yang masih asin/payau. Penyaringan pasir dilakukan untuk menghasilkan air bersih. Air baku ini menuju proses peningkatan menjadi air minum.
 
Selanjutnya, terjadi proses penyaringan molekul, selain molekul air. Molekul lainnya tidak dapat masuk, termasuk garam, bakteri dan mikroba. 
 
"Jadi yang keluar benar-benar air. Dari penampungan ini juga ada ultra violet juga. Untuk menghindari kontaminasi, sebelum masuk galon kita ada ultra violet lagi, jadi dua kali sterilisasinya," jelasnya.
 
Sampel air juga telah dikirim Jakarta. Adapun kualitas baku mutunya sama dengan air minum dalam kemasan. Dalam satu unit ini dapat menghasilkan 
 
Dalam satu jam mesin ini kemampuan kapasitas produksi maksimal bisa sampai 144 galon.
 
Dalam peresmian ini juga hadir Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Sulsel, M Iqbal Suhaeb dan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Prof Muhammad Jufri, dimana siswa SMK dipersiapkan untuk belajar dan transformasi ilmu dan teknologi dan diharapkan nantinya dilibatkan dalam pengelolaan arsinum ini.
TOKCERNEWS.COM, BANTAENG - Demi mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini semakin merebak di daerah  Kabupaten Bsntaeng (Butta Toa) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantaeng menggelar operasi yustisi dirangkaikan skrining COVID-19 (massif testing) pada pelaku pasar rakyat di Lapangan Hitam, pantai seruni, Sabtu (12/12). 
 
Operasi yustisi dilakukan dalam rangka Menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Sulawesi Selatan No.01/SEd/XII/2020 tentang Penegakan Protokol Pengendalian COVID-19 di Kab/Kota se-Sulawesi Selatan dan antisipasi trend peningkatan kasus konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Bantaeng.
 
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dandim 1410 Bantaeng, Tambohule Wulaa, didampingi Asisten III, Asruddin, Kadis Kesehatan, dr. Andi Ihsan, Kadis Pol-PP dan Damkar, Abdullah
 
serta Kadis Pariwisata, H. Subhan, Tim Operasi Yustisi yang berjumlah sekitar 50 orang tampak melakukan razia terhadap pengunjung pasar yang tidak memakai masker. 
 
Pengunjung yang tidak memakai masker tersebut selanjutnya dilakukan pengambilan sampel swab yang diperiksa melalui RT-PCR. 
 
Selain itu sejumlah pedagang pasar tampak antusias memeriksakan diri untuk mengetahui status diri masing-masing apakah terpapar virus corona atau tidak.
 
“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Bantaeng dalam memutus mata rantai penularan COVID-19,
 
Dimulai dengan upaya tes massal di tempat-tempat umum dan menjadikan pembelajaran kepada masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi ini”, tutur Dandim 1410 Bantaeng.
 
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bantaeng, dr. Andi Ihsan menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar secara rutin setiap hari untuk memastikan masyarakat tidak terpapar virus corona sehingga menjadi modal utama dalam membangkitkan perekonomian masyarakat.
 
“InsyaAllah beberapa hari ke depan Forkompinda dan Pejabat Pemkab Bantaeng beserta TNI-Polri dan Satpol PP akan bergerak terus ke tempat-tempat umum memastikan protokol kesehatan dilaksanakan secara baik dan konsisten”, ujarnya.
TokcerNews.com, Padang - Polda Sumbar mengimbau kepada seluruh masyarakat pendukung paslon yang diindikasikan memenangi pilkada, untuk tidak meluapkan kemenangannya dengan konvoi maupun arak-arakan di jalan maupun ditempat timbulnya keramaian.
 
Hal ini dikatakan Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik pada Minggu (13/12) siang di Padang. Apalagi mengingat saat ini masih terdapat pandemi Covid-19.
 
“Ini untuk upaya pencegahan penularan dan penyebaran virus corona. Untuk itu kami imbau tidak melakukan hal tersebut,” katanya.
 
Dikatakan, sebelumnya Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz melalui As Ops Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto mengeluarkan Surat Telegram (ST) Nomor : STR/884/XII/OPS.1.3./2020 tanggal 10 Desember 2020.
 
Dalam ST tersebut, terdapat imbauan kepada paslon, simpatisan maupun pendukung paslon untuk wajib mematuhi protokol kesehatan dan tidak melakukan kegiatan pawai, arak-arakan dan konvoi tidak merayakan kemenangan.
 
“Jika ditemukan, kami imbau secara baik-baik dulu. Namun jika tidak mengindahkan akan kami lakukan penertiban hingga tindakan kepolisian,” tegasnya.
 
Kabid Humas menambahkan, bahwa Polda Sumbar menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat Sumbar yang telah berpartisipasi dalam mensukseskan Pilkada yang aman dan damai.
 
“Atas nama Polda Sumbar menyampaikan terimakasih kepada paslon, simpatisan, tim sukses dan masyarakat yang telah bersama-sama menciptakan Pilkada yang aman, damai dan badunsanak,” pungkasnya. (Bunga/yuli).

Media Siber Tokcernews.com, adalah media siber yang hadir untuk menyajikan informasi fakta, terhangat, terkini, dan terpopuler demi melayani kebutuhan masyarakat pembaca dalam peran sertanya membangun bangsa.

Tautan Informasi

We use cookies to improve our website. Cookies used for the essential operation of this site have already been set. For more information visit our Cookie policy. I accept cookies from this site. Agree